Fuji menceritakan perjuangannya di balik hujatan warganet yang kerap diterimanya. Sosok Fuji kini tengah berada di puncak kesuksesan dan dikenal setelah meninggalnya Bibi Andriansyah dan Vanessa Angel. Banyak masyarakat yang menjadi penggemar Fuji.
Namun, tak sedikit juga masyarakat yang menghujat Fuji dan menyoroti dirinya yang kerap menggendong Gala. Dikutip dari YouTube Nathalie Holscher Rabu (31/8/2022), Fuji mengaku sedih saat disinggung terkenal karena meninggalnya sang kakak. "Kehidupan kamu sekarang bener bener sedang di atas."
"Bagaimana kamu menanggapi netizen yang bilang kamu terkenal karena almarhum kakak kamu?" tanya Nathalie Holscher. "Sedih sih, gimana ya mau ngehadepin? Sampai sekarang belum berdamai sama itu." "Semua orang sih ada porsi sama rejeki masing masing, rezekinya aku (bisa dibilang) dari duka lah ya," terang Fuji.
Fuji pun tak ingin mengalami hal ini, terlebih melihat Gala yang menjadi yatim piatu. "Gua juga nggak mau kehilangan dua orang yang gua sayang." "Ada anak yang ditinggalin jadi yatim piatu, sedih lah, liat Gala aja aku sedih," imbuhnya.
Fuji kerap menggendong Gala lantaran memang saat itu Gala masih kecil dan harus digendong. Di sisi lain, ia merasa berhak merekam Gala dan aktivitas keponakannya lantaran masih termasuk keluarga. "Orang ngomong kayak 'Gendong Gala, gendong Gala'."
"Terus emang siapa yang mau gendong Gala? Emang anak bayi harus digendong kan." "Aku kan keluarganya, nggak ada salahnya kalau aku merekam," ungkapnya. Bahkan, Fuji mengaku sudah menyimpan banyak video Gala sejak 2020.
"Ini kalau kalian nggak percaya ya, galeri aku dari tahun 2020 Gala lahir, itu isinya Gala semua videonya." "Kalau dulu aku upload upload , nggak ada tuh yang 'Ponakan mulu sih, digendong', nggak ada," tuturnya. Fuji tak menyangka dengan hujatan warganet dan ingin mereka merasakan posisinya yang tak semudah dilihat di media sosial.
"Kadang tuh aku suka kayak 'Kenapa sih lu ngomongnya kayak gitu banget?'" "Ya udah coba lo tuker posisi jadi gua deh," ujarnya. Fuji menilai warganet menilai dirinya hidup enak.
Ia pun menegaskan bahwa luka dari meninggalnya Bibi dan Vanessa tetap selalu ada. "Mungkin kalau di media keliatannya enak banget, aku udah bisa menghasilkan uang, punya pacar, punya keluarga yang gini gini gini." "Tapi luka tuh pasti selalu ada, apalagi ditinggalin secara mendadak."
"Lo nggak pernah prepare , lo nggak pernah ngebayangin lo bakal ditinggal, sakit," bebernya. Bahkan, ada warganet yang menilai dirinya kurang bersyukur. Fuji pun membeberkan perjuangan yang telah dilakukannya hingga hampir tipes.
"Ada orang bilang gini 'Yah kurang bersyukur, padahal hidupnya udah enak'." "Ya gua kerja dari pagi sampai pagi, gua sampai nggak tidur." "Gua pernah berapa kali pengen (hampir) tipes, udah infus infus biar gua nggak jatuh," tutup Fuji.
Artikel ini merupakan bagian dari KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.